Makanan Khas Banyuwangi
1. Rujak Soto
Mungkin selama ini, kita mengetahui bahwa Rujak dan Soto adalah dua makanan yang memiliki ciri yang berbeda satu sama lainnya. Tapi, apa jadinya kalau kedua makanan tersebut dijadikan jadi satu makanan? itulah salah satu makanan khas Banyuwangi yang cukup populer disana.
Rujak Soto merupakan kuliner unik khas Banyuwangi, disajikan dalam bentuk Rujak Sayur tapi dengan siraman Soto Babat. Kalau baru pertama melihatnya, mungkin rasanya tidak bisa ditebak, tapi kalau sudah pernah mencicipinya, dijamin pasti ketagihan.
Menu ini sangat cocok untuk mereka yang pecinta makanan pedas. Selain itu, makanan ini termasuk kuliner yang mudah ditemukan di Banyuwangi, dimana biasanya, warung-warung pinggir jalan pun ada yang menjual menu ini.
2. Pecel Pitik
Kalau makanan khas Banyuwangi yang satu ini bukan makanan khas sembarangan, sebab ini adalah makanan khas yang sudah turun temurun dari lintas generasi ke generasi dan sudah dikenal sebagai makanan adat suku Using.
Bahan dasar dari makanan ini yaitu daging ayam kampung muda berumur sekitar 8 bulan, kemudian daging ayam tersebut dibakar di atas tungku api, tapi tingkat kematangannya harus dijaga, jangan sampai kering sebelum dipotong menjadi beberapa bagian.
Kemudian, kuliner khas Banyuwangi ini disajikan dengan parutan kelapa muda, kacang sangrai yang dihaluskan, dan rempah-rempah lainnya. Serta diberi sedikit air kelapa muda supaya bumbunya meresap dengan sempurna.
3. Sego Tempong
Sego Tempong adalah salah satu makanan khas Banyuwangi yang cukup populer dan makanan ini sangat cocok untuk mereka pecinta makanan pedas, sebab ciri khas utamanya yaitu sambal yang masih segar.
Dalam bahasa Jawa, Sego itu artinya nasi, sedangkan tempong artinya tempeleng. Jadi, kalau diartikan ke dalam bahasa Indonesia menu nasi yang bisa membuatmu merasa ditempeleng setelah menyantap makanan super pedas ini.
Selain sambal yang super pedas, biasanya makanan ini juga disajikan bersama sayuran seperti daun ketela, kacang, panjang, terong, dan mentimun sebagai teman sambal super pedas tersebut. Menu makanan ini juga termasuk mudah ditemukan di Banyuwangi.
Baca Juga: 7 Makanan Terpedas di Dunia, Salah satunya dari Indonesia. berani coba?
4. Kue Bagiak
Selain makanan khas yang pedas-pedas, Banyuwangi juga punya makanan ringan yang bisa dijadikan camilan yang cocok dijadikan teman santai seperti saat sedang nonton TV, atau kegiatan-kegiatan santai lainnya.
Namanya adalah Kue Bagiak. Jadi, kalau kamu berkunjung ke Banyuwangi jangan sampai lupa membeli camilan khas Banyuwangi ini sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah agar mereka bisa merasakan kelezatan makanan ringan ini.
5. Sego Cawuk
Makanan khas Banyuwangi yang satu ini juga tidak boleh kamu lewatkan jika kebetulan berkunjung ke Banyuwangi. Menunya yaitu berupa perpaduan antara nasi dan kuah yang ditambah parutan kelapa.
Rahasia kelezatan kuliner khas Banyuwangi yang satu ini terletak pada kuahnya yang terbuat dari beberapa bumbu pilihan. Selain itu, makanan ini biasanya disajikan bersama lauk lainnya seperti dendeng, telur, pepes ikan dan lain sebagainya.
6. Pecel Rawon
Satu lagi kuliner khas Banyuwangi yang berupa kombinasi dari dua makanan yang berbeda yaitu Pecel Rawon. Sesuai dengan namanya, menu makanan ini berupa satu porsi Pecel yang kemudian ditambah kuah Rawon dengan daging empalnya.
Walaupun begitu, kamu tetap bisa menyantap sayuran-sayuran yang biasanya terdapat pada Pecel. Ternyata kombinasi bumbu kacang dan kuah hitam tenyata bisa menjadi kesatuan yang enak dan serasi di lidah.
7. Sup Kesrut
Satu lagi makanan khas Banyuwangi yang cukup unik yaitu Sup Kesrut. Nama makanan ini mungkin asing ditelinga orang yang bukan orang Banyuwangi asli, sebab Kuliner khas Banyuwangi yang satu ini sudah cukup langka untuk ditemukan.
Sup Kesrut adalah sup ayam yang berkaldu sangat kental dengan rasa pedas yang sangat ” hot “. Makanan ini biasanya disajikan bersama dengan nasi dan ayam kampung goreng, dan sambal tempong.
Diberi nama ” Kesrut “, karena setiap orang yang mencicipi makanan langka dari suku Using ini akan ” kesrut-kesrutan “ untuk menahan ingus yang ingin keluar yang disebabkan oleh rasa pedas dari makanan ini.
Nah, itulah beberapa makanan khas Banyuwangi. Jadi kalau ada rencana berlibur kesana, siapkan perutmu untuk mencicipi kuliner khas Banyuwangi ini
Mungkin selama ini, kita mengetahui bahwa Rujak dan Soto adalah dua makanan yang memiliki ciri yang berbeda satu sama lainnya. Tapi, apa jadinya kalau kedua makanan tersebut dijadikan jadi satu makanan? itulah salah satu makanan khas Banyuwangi yang cukup populer disana.
Rujak Soto merupakan kuliner unik khas Banyuwangi, disajikan dalam bentuk Rujak Sayur tapi dengan siraman Soto Babat. Kalau baru pertama melihatnya, mungkin rasanya tidak bisa ditebak, tapi kalau sudah pernah mencicipinya, dijamin pasti ketagihan.
Menu ini sangat cocok untuk mereka yang pecinta makanan pedas. Selain itu, makanan ini termasuk kuliner yang mudah ditemukan di Banyuwangi, dimana biasanya, warung-warung pinggir jalan pun ada yang menjual menu ini.
2. Pecel Pitik
Kalau makanan khas Banyuwangi yang satu ini bukan makanan khas sembarangan, sebab ini adalah makanan khas yang sudah turun temurun dari lintas generasi ke generasi dan sudah dikenal sebagai makanan adat suku Using.
Bahan dasar dari makanan ini yaitu daging ayam kampung muda berumur sekitar 8 bulan, kemudian daging ayam tersebut dibakar di atas tungku api, tapi tingkat kematangannya harus dijaga, jangan sampai kering sebelum dipotong menjadi beberapa bagian.
Kemudian, kuliner khas Banyuwangi ini disajikan dengan parutan kelapa muda, kacang sangrai yang dihaluskan, dan rempah-rempah lainnya. Serta diberi sedikit air kelapa muda supaya bumbunya meresap dengan sempurna.
3. Sego Tempong
Sego Tempong adalah salah satu makanan khas Banyuwangi yang cukup populer dan makanan ini sangat cocok untuk mereka pecinta makanan pedas, sebab ciri khas utamanya yaitu sambal yang masih segar.
Dalam bahasa Jawa, Sego itu artinya nasi, sedangkan tempong artinya tempeleng. Jadi, kalau diartikan ke dalam bahasa Indonesia menu nasi yang bisa membuatmu merasa ditempeleng setelah menyantap makanan super pedas ini.
Selain sambal yang super pedas, biasanya makanan ini juga disajikan bersama sayuran seperti daun ketela, kacang, panjang, terong, dan mentimun sebagai teman sambal super pedas tersebut. Menu makanan ini juga termasuk mudah ditemukan di Banyuwangi.
Baca Juga: 7 Makanan Terpedas di Dunia, Salah satunya dari Indonesia. berani coba?
4. Kue Bagiak
Selain makanan khas yang pedas-pedas, Banyuwangi juga punya makanan ringan yang bisa dijadikan camilan yang cocok dijadikan teman santai seperti saat sedang nonton TV, atau kegiatan-kegiatan santai lainnya.
Namanya adalah Kue Bagiak. Jadi, kalau kamu berkunjung ke Banyuwangi jangan sampai lupa membeli camilan khas Banyuwangi ini sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah agar mereka bisa merasakan kelezatan makanan ringan ini.
5. Sego Cawuk
Makanan khas Banyuwangi yang satu ini juga tidak boleh kamu lewatkan jika kebetulan berkunjung ke Banyuwangi. Menunya yaitu berupa perpaduan antara nasi dan kuah yang ditambah parutan kelapa.
Rahasia kelezatan kuliner khas Banyuwangi yang satu ini terletak pada kuahnya yang terbuat dari beberapa bumbu pilihan. Selain itu, makanan ini biasanya disajikan bersama lauk lainnya seperti dendeng, telur, pepes ikan dan lain sebagainya.
6. Pecel Rawon
Satu lagi kuliner khas Banyuwangi yang berupa kombinasi dari dua makanan yang berbeda yaitu Pecel Rawon. Sesuai dengan namanya, menu makanan ini berupa satu porsi Pecel yang kemudian ditambah kuah Rawon dengan daging empalnya.
Walaupun begitu, kamu tetap bisa menyantap sayuran-sayuran yang biasanya terdapat pada Pecel. Ternyata kombinasi bumbu kacang dan kuah hitam tenyata bisa menjadi kesatuan yang enak dan serasi di lidah.
7. Sup Kesrut
Satu lagi makanan khas Banyuwangi yang cukup unik yaitu Sup Kesrut. Nama makanan ini mungkin asing ditelinga orang yang bukan orang Banyuwangi asli, sebab Kuliner khas Banyuwangi yang satu ini sudah cukup langka untuk ditemukan.
Sup Kesrut adalah sup ayam yang berkaldu sangat kental dengan rasa pedas yang sangat ” hot “. Makanan ini biasanya disajikan bersama dengan nasi dan ayam kampung goreng, dan sambal tempong.
Diberi nama ” Kesrut “, karena setiap orang yang mencicipi makanan langka dari suku Using ini akan ” kesrut-kesrutan “ untuk menahan ingus yang ingin keluar yang disebabkan oleh rasa pedas dari makanan ini.
Nah, itulah beberapa makanan khas Banyuwangi. Jadi kalau ada rencana berlibur kesana, siapkan perutmu untuk mencicipi kuliner khas Banyuwangi ini
Komentar
Posting Komentar